5 Karakteristik Wanita Yang Harus Dimengerti Pria (Part 1)

Wednesday, August 09, 2017


Mengenai dalam hal memahami wanita, seorang pakar psikologi pernah membuat sebuah buku yang berjudul "Everything Men Know About Women". Buku ini tebalnya 100 halaman dan semuanya berisi tentang apa yang pria ketahui tentang wanita. Namun faktanya, dari ke 100 halammanya itu, hanya covernya saja yang berisi aksara. Artinya 100 lembar halaman buku ini isinya kosong. Penulis ingin memberikan simpulan bahwa hatinya wanita sulit difahami.

Berkata Romahurmuzi, “Para wanita dikinayahkan dengan kaca karena lembutnya mereka dan lemahnya mereka yang tidak mampu untuk bergerak gesit. Para wanita disamakan dengan kaca karena kelembutan, kehalusan, dan kelemahan tubuhnya”…yang lain berkata bahwasanya para wanita disamakan dengan kaca karena begitu cepatnya mereka berubah dari ridho menjadi tidak ridho dan tidak tetapnya mereka (mudah berubah sikap dan pikiran) sebagaimana dengan kaca yang mudah untuk pecah dan tidak menerima kekerasan” (Fathul Bari X/545)

Kenapa topik ini tergolong penting? itu karena ibu, adik, kakak, kawan, saudari dan istri adalah seorang wanita. Sehingga dengan segala kerumitan itu mengharuskan kita untuk memahami mereka supaya tidak terjadinya error.

Setidaknya saya mendapatkan hampir 20 karateristik wanita yang harus difahami oleh pria. Namun pembahasan kali ini saya akan membahas 5 saja. Ke-5 karakteristik ini adalah sifat-sifat umum pada wanita yang bisa jadi salah satu atau sebagiannya oleh beberapa wanita tidak dimiliki namun ini hanya umum saja.

ke-lima karakteristik ini sebenarnya simpulan dari bacaan dan pengamatan saya sendiri, artinya tidak semua jabaran dibawah ini mendekati benar namun besar kemungkinan iya.

Tapi sebelumnya disclaimer dulu ini! saya tidak merekomendasikan para jomblo-jomblo untuk membaca ini dan tidak bertanggung jawab atas segala penyalahgunaan analisa dari artikel ini. Sebaliknya, postingan ini dikhususkan bagi yang sudah menikah dan yang akan menikah.

Emang abang uda nikah? yang belum. Berhubung saya sebagai blogger, jadi motivasi menulis postingan ini adalah untuk mewujudkan dan meningkakat statistik keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Nah, kalau keluarga di Indonesia pada samara, siapa yang ga bahagia? setidaknya mengurangi populasi udara, piring didapur, dan bulian-bulian kepada jomblo terhormat.

Disisi lain, ini juga sebagai catatan pribadi. Berhubung masih ingat, jadinya dicatat supaya tidak lupa. Mana tahu, beberapa tahun lagi masih bisa working ini artikel buat masa depan.

Oleh karenanya ke-5 karakteristik untuk part 1 yang akan saya jabarkan ini merupakan karakteristik wanita pada umumnya. Mungkin yang part-part berikutnya akan menjerumus kepada sosok yang lebih khusus lagi.

1. Makhluk Paling Baper

Salah satu karakter yang paling umum bagi wanita adalah kebaperannya alias suka bawa perasaan. Itu karena wanita diciptakan dengan kepekaan tinggi dan emosional (perasaan) yang dominan dari logika, jadi mereka juga disebut makhluk emosional. Jadi jangan heran jika wanita dikit-dikit suka baper. Lihat orang baper, lihat film korea baper, lihat kucing mesraan juga baper, sampai-sampai lihat cicak gandengan didindingpun bisa baper.

Baper sendiri cangkupannya luas, segala hal yang berkaitan dengan hati. Baik dengan mudah terharu, mudah cemburu, mudah marah, mudah tersinggung, mudah rindu, mudah segalanya yang bisa dibawa perasaan. Sifat kebaperan sendiri membuat kaum wanita menjadi kesusahan dan kewalahan (rempong). Bahkan mereka menyadari akan ke-rempongan mereka yang mudah baper dan sulit dikontrol seperti sering masuk dalam kondisi gegana (gundah, galau, merana), begini salah begitu salah.

Kebaperan wanita juga bisa membuat laki-laki galau, dimana saat laki-laki cuek pada mereka maka mereka akan mengatakan bahwa dia sombong atau cuek. Lalu, ketika seorang laki-laki ramah, ujung-ujung  dikatakan PHP (pemberi harapan palsu). Hal ini terkadang bukan saja wanita tetapi laki-laki juga serba salah.

Hal ini berbeda dengan laki-laki yang dominan penggunaan logika.

Solusi: sebenarnya tidak ada solusi khusus dalam menghadapi wanita yang baper, itu tergantung kondisi, situasi dan kejadianyang berlangsung. Yang pasti karakteristik ini ada pada mereka dan mereka juga mengakui akan kerumitan itu. Bagi yang jomblo harus bisa mengatur frekuensi dalam bersosialisasi dengan lawan jenis.

2. Makhluk Paling Cemburuan

Turunan dari karakteristik kebaperan yang paling menonjol adalah sifat pencemburu. Namun, karakteristik cemburunya wanita dengan cemburu laki-laki berbeda. Itu juga dikarenakan faktor dominan mereka yang lebih emosional dan logika. Cemburunya laki-laki apabila perlakuan wanita (istri) keterlaluan yang dimainkan adalah logika, makan susah untuk memaafkan. Itulah sebab kenapa seorang laki-laki boleh beristri minimal 4 dan wanita harus satu suami.

Kecemburuan laki-laki berdasarkan komitmen, kecemburuan perempuan berdasarkan ego. Artinya, seorang wanita bisa saja cemburu kepada seorang lelaki walau itu bukan siapa-siapa baginya. Dari cara penyampaian juga berbeda. Cemburunya laki-laki lebih elegan, dan wanita cenderung berlebihan.

Laki-laki cenderung mengungkapkan kecemburuan dalam ungkapan verbal dan sikap posesif, memonopoli waktu, kekerasan fisik yang ditujukan baik terhadap pasangan.

Hal ini berbanding terbalik dengan kaum perempuan. Perempuan menanggapi kecemburuan dengan perasaan tertekan karena amarah yang seringkali tidak diungkapkan yang berujung pada menangisi diri sendiri. Bahkan tak jarang perempuan menyalahkan diri sendiri atas kesalahan orang. Dengan alasan dirinya tak cukup baik dan tak lagi menarik dan sebagainya.

Berbeda dengan laki-laki, wanita cenderung suka membanding-bandingkan dengan pria lain saat cemburu. Sebenarnya bukan berarti laki-laki tak pernah melakukan hal ini, ya. Hanya saja, intensitas self-comparison perempuan jauh lebih tinggi dan ini fatal akibatnya.

Sikap pencemburu merupakan sikap positif apabila tidak berlebihan, karena Islam melarang untuk berlebihan, keterlaluan dan melampaui batas. Karena cemburu merupakan tanda dari cinta itu sendiri. Apabila seorang wanita tidak lagi cemburu maka hilanglah cintanya. Begitu juga dengan lelaki, bahkan laki-laki yang tidak memiliki rasa cemburu kepada istrinya disebut dengan dayyusz. Tidak hanya cemburu kepada istri, tetapi juga kepada ibu, adik dan kakak untuk kasus apapun yang melanggar hukum syariat.

Baca Selengkapnya: Inilah Filosofi Wanita yang Harus Dimengerti Lelaki

Solusi: kenali dahulu kondisi cemburu, apakah cemburu yang dibenarkan atau tidak. Jika merupakan cemburu yang syar'i maka ambil tindakan bijak dengan penuh pertimbangan. Jika bukan, bagi kamu yang wanita seharusnya harus banyak melatih perasaanya dengan menanamkan mindset dan prinsip hidup yang kuat. Perlu diketahui, cemburu juga bagian dari amarah yang apabila tidak diekspresikan dengan benar akan memperburuk keadaan.

3. Mudah Dipengaruhi Dan Terpengaruh

Karena faktor perasaan yang dominan maka wanita lemah dari segi logika sehingga juga mudah deipengaruhi dan terpengaruh karena terbawa perasaan. Memang banyak wanita yang berprestasi di kelas kamu misalnya, tapi wanita kalah dalam kecerdasan lelaki (banyak akal). Itu berdampak pada kondisi mereka yang mudah dipengaruhi dan terpengaruh.

Mereka cenderung mudah terbawa suasana, maka tidak heran jika wanita sering dijadikan mangsa penipuan. Dipuji sana-sini sikit, blass, begitu ibaratnya. Apalagi hobi nongkrong ibu-ibu yang suka curhat akan memberikan dampak besar. Banyak rumah tangga retak karena wanita mudah terpengaruh dan percaya apa yang dikata dan dibisik orang (dipengaruhi dan tidak berpendirian).

Dalam kondisi lain mereka juga jarang bisa mengontrol diri. Misal, saat orang lain memiliki barang baru ia juga ingin memilikinya (terpengaruh budaya). Sehingga wanita suka sekali mengikuti tren karena kawan-kawannya begitu (terpengaruh keadaan). Maka tidak ayal jika wanita suka sekali shopping barang-barang yang lagi ngehits. Kadaan dan kondisi lingungan berperan kuat dalam memperngaruhi pertumbuhan wanita.

Solusi: kondisi dan lingkungan kondusif dan baik sangat membantu dalam menigkatkan pertumbuhan mereka ke arah positif. Tinggal di kawasan kondusif, sekolahkan di sekolah yang baik, berteman dengan orang baik, serta menanamkan nilai-nilai kebaikan baik kepada adik maupun istri.

4. Unpredictable

Dampak dari keadaan yang mudah dipengaruhi dan terpengaruh mencipkan kondisi yang inkonsisten pada diri wanita. Kadang maunya ini, kadang maunya itu, sangat susah ditebak. Apalagi karena faktor perasaan yang bisa mempengaruhi mood.

Keadaan yang susah dipredisksi dari wanita meciptakan kondisi yang rempong (rumit, ruweuh, kacau). Maka jangan heran jika janjian jam segini maka mereka sampainya jam segitu, ternyata diluar prediksi kita dan juga prediksi si wanita. Mulai dari mandi hingga gambar alis wanita suka salah dalam mengatur estimasi waktu, belum lagi kalau alisnya tidak simetris. Apalagi kalau lagi mood buruk, itu bisa semakin memperburuk agenda. 

Dalam hal lain juga sulit untuk di prediksi, baik dari keinginan, kesukaan, semangat dan komitmen. Walaupun terkadang tidak konsisten, apabila mereka mencintai sesuatu atau seorang maka umumnya mereka setia. Itu juga kare faktor emosional mereka yang sudah mengikat sehingga untuk yang satu ini tidak perlu terlalu dikhawatirkan walaupun bisa juga terjadi.

Solusi: Jika janjian buat meeting, atau hal lain. Sekalian bawa peralatan barbeque atau catur atau apalah. Setidaknya waktu menunggu tidak tersia-sia. Dan kalau janjian pergi bareng istri jam 8 pagi, maka katakan janjiannya jam 5 subuh kalau tidak mau terlambat. Tapi ini tidak semuanya lo, yaa!.

5. Makhluk Paling Cerewet

Untuk yang satu ini sudah diakui, dalam satu hari penuh, rata-rata perempuan mengeluarkan 13.000 hingga 20.000 kata, sedangkan laki-laki hanya mengeluarkan 7.000 kata. Jadi, memang benar bukan kalau wanita disebut cerewet.

Kecenderungan ‘banyak bicara’ ini karena terdapat senyawa kimia yang disebut FOXP2 dalam otak perempuan. Senyawa ini juga kerap disebut sebagai ‘protein bahasa’.

Dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Neuroscience ini, diteliti juga sekelompok anak berusia 4 dan 5 tahun. Hasilnya, anak-anak perempuan memiliki senyawa FOXP2 30% lebih banyak daripada anak laki-laki.

Kebetulan saya punya adik perempuan, dan memang benar wanita itu cerewet. Saat saya pulang kampung, kerumah. Pasti ada saja yang dibicarakan adik perempuan saya. Hal-hal yang tidak pentingpun ditanyai, yang penting ngomong. Mungkin itu salah satu cara melepas kerinduan dengan abangnya yang jarang pulang, eak.

Selain cerewet, wanita juga pintar secara linguistik. Artinya wanita pandai dalam hal penggunaan bahasa dalam kalimat. baik penyampaian secara langsung maupun tidak langsung. Contoh:

Ibu: Nak, halaman rumah kotor sekali! artinya ibu menyuruhmu nyapu
Adik: Abang kapan pulang? artinya belikan sesuatu
Istri: Abang ada lapar? artinya singgah dulu dia kelaparan

Kata-kata tidak langsung itu suka disalah artikan oleh kaum lelaki yang umumnya lemah dari segi linguistik alias kurang peka. Saya sering tuh ditanyai adik kapan pulang, sampai dirumah ditanyain ada bawa pulang kueh? ooh ternyata minta buah tangan.

Karena wanita bayak berbicaralah itu sebab kenapa lelaki harus banyak mendengar. Apabila ada masalah, perempuan cenderung curhat, solusi nomor dua yang penting dengarkan aja dulu. Beda dengan laki-laki yang jarang curhat apabila ada masalah, mereka cenderung mendiamkan dan memikirkan sendiri hingga menemukan solusi baru memberitahukannya.

Solusi: Berlatihkan untuk mendengar dan bertahan dalam kondisi itu mana tahu curhatannya panjang, usahakan mata fokus walaupun fikiran lagi mumet karena banyak kerjaan kantoran yang belum selesai namun waktu disita istri. Kalau mereka punya masalah, mereka tidak perlu solusi namun mereka butuh didengarkan dan dipahami, jadi sediakan waktu dan temat yang nyaman buat konseling.

Demikianlah 5 karakteristik wanita pada umumnya, berapa persenkah yang sesuai dan cocok dengan kamu? dan bagaimana pendapat kalian, jika penjabarannya masih kurang tulis dikolom komentar. Tunggu untuk part-part berikutnya.

3 comments:

  1. Assalamu'alaykum.
    Mau nambahin aja, solusi general sifat pertama (atau semuanya?): komunikasi, komunikasi, komunikasi.
    Nice share.

    ReplyDelete
  2. artikel yg menarik.....
    ijin share bro......... ^_^

    ReplyDelete

Powered by Blogger.